Jakarta (ANTARA News) - Kapolres Jember AKBP Sabilul Alif mengatakan bahwa pihaknya menempatkan masyarakat sebagai mitra kepolisian dalam mencegah tindak kejahatan di Jember, Jawa Timur.

"Terobosan kreatif yang saya lakukan dalam sejumlah program kepolisian, salah satunya Crime Prevention atau pencegahan kejahatan. Di sini, masyarakat sebagai ujung tombak pencegahan kejahatan, masyarakat sebagai mitra egaliter Polri," kata Sabilul di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, Selasa.

Menurutnya partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam mendeteksi potensi gangguan keamanan di wilayah masing-masing.

Terkait dengan itu, pihaknya pun berusaha mendekatkan diri kepada masyarakat dengan mendelegasikan jajarannya untuk berceramah di desa-desa ketika shalat Jumat.

"Saya kalau pas shalat Jumat mesti ceramah di desa-desa. Bukan hanya saya, tapi semua kapolsek dan babinkamtibmas," ujarnya.

Terobosan Crime Prevention tersebut, kata dia, merupakan salah satu dari sembilan prioritas program yang diusungnya yakni Jember Suwar-Suwir yang merupakan kepanjangan dari Suasana Warga Aman, Religius, Bersahabat, Berwawasan Intelektual dan Kreatif.

Kendati demikian, dalam mengimplementasikan Crime Prevention, pihaknya mengakui bahwa masih banyak warga masyarakat yang belum waspada terhadap kemungkinan terjadinya tindak kejahatan dan mau berperan aktif dalam mencegah kejahatan di lingkungan mereka.

"Kalau masyarakat sudah banyak yang paham dan bisa bersinergi dengan kepolisian, tentu ini akan lebih bombastis," ujarnya.

Contoh penting sinergitas kepolisian dengan masyarakat, kata Sabilul, adalah pada kasus terorisme.

Pasalnya, menurutnya kasus terorisme lebih banyak berkembang di wilayah pedesaan daripada di perkotaan.

"Kasus terorisme banyak berkembang di pedesaan daripada di perkotaan," katanya.

Kapolres Jember AKBP Sabilul Alif merupakan salah satu dari sembilan kapolres se-Indonesia yang masuk nominasi penghargaan Kompolnas Award Tahun 2015, mengalahkan 441 kapolres lainnya yang menjadi peserta ajang tersebut.

"Alhamdulillah saya bangga mendapat penghargaan Kompolnas Award berkat kerja sama yang baik antara kepolisian dan masyarakat, sehingga ke depan berbagai program inovasi akan ditingkatkan guna memberikan pelayanan dan kenyamanan masyarakat," ujarnya.

Dengan adanya apresiasi Kompolnas Award itu, lanjut dia, diharapkan dapat meningkatkan pelayanan segenap anggota Polres Jember terhadap masyarakat karena Polri merupakan pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat.

"Prestasi ini bukan hanya untuk saya, namun milik segenap anggota Polres dan masyarakat Jember yang sudah berperan aktif dalam sembilan program Jember Suwar-Suwir itu," kata perwira menengah itu.

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016