Situs resmi BMKG, Kamis, memprakirakan wilayah Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Bogor akan diguyur hujan intensitas sedang pada siang hari.
Hujan merata siang hari ini diprakirakan tidak berlanjut hingga malam hari di mana BMKG memprakirakan sebagian besar wilayah Jabodetabek dalam kondisi cuaca dengan langit berawan.
Menurut BMKG, kemungkinan hujan intensitas ringan pada malam hari hanya terjadi di Jakarta Timur, Bekasi, dan Bogor.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan El Nino telah menyebabkan intensitas hujan berkurang dan persebarannya tidak merata selama Januari 2016.
Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, mundurnya musim hujan menyebabkan puncak musim hujan terjadi pada Februari 2016, sehingga banjir, longsor, dan puting beliung berpotensi banyak terjadi bencana bulan ini.
BNPB juga telah menyusun rencana kontinjensi untuk mengantisipasi banjir di Provinsi DKI Jakarta yang diprediksi terjadi bulan ini.
Sutopo mengungkapkan wilayah Jakarta akan terjadi siaga darurat banjir pada minggu pertama sampai ketiga Februari, sedangkan tanggap darurat terjadi pada minggu ketiga sampai keempat Februari 2016.
Rencana kontinjensi ini menjadi dasar dalam kesiagaan untuk menghadapi banjir di ibu kota.
BNPB memberlakukan siaga darurat pada 34 kelurahan, 134 RW di 18 kecamatan terdampak dan kemungkinan 52.451 jiwa mengungsi di 72 titik pengungsian, sedangkan untuk tanggap darurat, terdapat 57 kelurahan, 201 RW di 23 kecamatan terdampak banjir dengan prediksi 56.113 jiwa mengungsi di 83 lokasi.
Pewarta: Calvin Basuki
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
