Keterlibatan dua pebalap AHM tentu menjadi keuntungan bagi pengembangan potensi olahraga balap Indonesia karena mereka akan mencicipi ketatnya persaingan lintas tim dan negara.
"Keikutsertaan pebalap binaan AHM pada level kelas dunia merupakan suatu pencapaian yang sangat menggembirakan bagi kamu juga para pecinta balap Tanah Air karena ajang balap seperti itu telah melahirkan juara dunia Marc Marquez," kata Direktur Marketing Astra Honda Motor, Margono Tanuwijaya, di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Minggu.
Selain Gilang dan Ekky, AHM juga menyertakan enam pebalap binaan lainnya untuk berlaga di empat kejuaraan balap level Asia di antaranya, Asia Road Racing Championship (ARRC) di kelas Supersport 600cc, Asia Dream Cup (ADC), Suzuka 8Hours Endurance Race, serta Asia Talent Cup binaan Dorna Sport selaku penyelenggara MotoGP.
Enam pebalap itu adalah Irfan Ardiansyah, Alif Akbar Utama, Dwiki Herdhiana Suparta, Yassin Somma, Gerry Salim, dan M Febriansyah.
Pada tahap awal AHM akan terus berkomitmen untuk mencari pebalap potensial Indonesia melalui gelaran Honda Dream Cup yang akan melombakan kelas Sport 150cc, bebek 125cc, bebek 150cc, kelas skuter matic, serta kelas sports 250cc di tingkatan berikutnya.
Setelah itu, AHM akan masuk ke tahapan nasional dengan mengikuti Kejuaraan Nasional kelas 150cc dan 600cc serta mendukung penuh 29 tim Honda dan 66 pebalap binaan yang berlaga di Motoprix.
"AHM akan terus berusaha berkontribusi mewujudkan impian anak bangsa sehingga meraih prestasi di ajang balap tertinggi MotoGP," kata Tanuwijaya.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
