Kepala daerah adalah ujung tombak penyerapan anggaran untuk membangun infrastruktur yang pada akhirnya wilayahnya lebih maju,"Bandung (ANTARA News) - Kepala daerah diharapkan agar mengoptimalkan serapan anggaran untuk membangun wilayahnya sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat serta pertumbuhan ekonomi wilayahnya masing-masing, kata Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno.
"Kepala daerah adalah ujung tombak penyerapan anggaran untuk membangun infrastruktur yang pada akhirnya wilayahnya lebih maju," kata Eddy kepada pers usai menghadiri Pelantikan Bupati dan Wali Kota Serta Wakil Bupati dan Wakil Wali Kota Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak di Provinsi Jabar 2015 di Gedung Merdeka, Bandung, Rabu.
Dia mengatakan, kalau tahun lalu anggaran agak terlambat terserap karena masalah APBNP yang disahkan pada Februari, juga daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) yang terlambat disusun dan ada perubahan nomenklatur kementerian/lembaga sehingga anggaran juga terlambat.
Tapi, katanya, tahun ini tidak ada perubahan APBNP, DIPA, dan nomenklatur kementerian/lembaga sehingga tak ada alasan bagi kepala daerah untuk tidak memanfaatkan dan menyerap anggaran secepat-cepatnya.
Dikatakan, segala anggaran yang terkait dengan pembangunan infrastruktur harus diutamakan dan dilaksanakan secepatnya oleh kepala daerah.
"Kata kunci adalah penyerapan anggaran dharus dilakukan secepatnya, dan komandannya adalah para kepala daerah," ucapnya.
Terkait dengan banyaknya kepala daerah yang banyak tersangkut kasus hukum sehingga ditetapkan tersangka oleh KPK, Eddy mengakui tahun ini banyak kepala daerah baru yang belum memiliki pengalaman dalam menyerap anggaran.
Untuk itu, dia menyarankan agar kepala daerah minta pendampingan dari KPK untuk melancarkan tugas terutama dalam penyerapan anggaran.
"KPK yg diminta asistensi agar mau mendampingi dan tidak menghambat anggaran asalkan sesuai peraturan berlaku," ujar Eddy.
Kepada kepala daerah yang terpilih dan dilantik, Eddy mengingatkan agar mereka memenuhi janji-janji saat kampanye serta menganyomi seluruh warga sehingga bisa menciptakan kesejahteraan bagi masyarakatnya.
Dia mengatakan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dan Wakil Bupati Ahmad Zamakhsyari yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN), agar juga mampu menyerap anggaran seoptimal mungkin sehingga wilayahnya alami kemajuan.
Tahun ini total anggaran belanja negara sekitar Rp2.000 trilun dan dana yang ditransfer ke daerah sekitar Rp770 triliun. "Jika anggaran tersebut bisa dipacu dan diserap efektif, ekonomi Indonesia dapat tumbuh signifikan," tambah Eddy.
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
