Rilis pers Jamkrindo yang diterima di Jakarta, Minggu, menyebutkan penghargaan yang diterima sebagai bagian dari program BUMN Hadir untuk Negeri ini, diberikan atas pelaksanaan program yang berlangsung di Provinsi Aceh.
Jamkrindo bersama 10 BUMN lainnya masuk dalam lima provinsi terbaik penyelenggaraan program tersebut serta mengalahkan ratusan BUMN lainnya yang menyelenggarakan program yang sama di 34 provinsi.
Direktur Utama Perum Jamkrindo Diding S. Anwar mengatakan siap untuk melaksanakan kembali program tahunan ini, apalagi kegiatan yang direspon positif ini bisa memberikan banyak manfaat kepada masyarakat luas.
"Perayaan 70 tahun Indonesia merdeka harus dijadikan tonggak BUMN untuk memberikan kontribusi yang optimal bagi masyarakat, dimana BUMN harus hadir langsung di tengah-tengah masyarakat," katanya.
Pemerintah daerah serta TNI maupun Polri setempat memberikan apresiasi atas bantuan hibah sosial kemasyarakatan yang diberikan BUMN kepada warga Aceh karena dampaknya bisa membantu peningkatan kesejahteran rakyat.
"Semoga rangkaian kegiatan yang tidak hanya berupa hibah namun juga berbagai pelatihan ini mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang," kata Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa'adudin Djamal dalam kesempatan terpisah.
Sebelumnya, sejumlah program wajib (mandatory) maupun tidak wajib (non mandatory) digelar Perum Jamkrindo serta BUMN lainnya di Aceh pada periode Juli-Desember 2015, telah mendapat respon baik dari pemangku kepentingan terkait.
Berbagai program bantuan wajib tersebut seperti sembako murah, bedah rumah veteran, bantuan penambahan fasilitas laboratorium SMK, jalan sehat, dan berbagai perlombaan serta program lainnya termasuk pemutaran film dengan tema nasionalisme.
Selain itu, ada program tidak wajib seperti dari Perum Jamkrindo yang menggelar pelatihan dan pameran bagi 70 UMKM dan penanaman 1945 tanaman mangrove serta PT Askrindo yang melakukan program 70 jamban keluarga dan penanaman terumbu karang.
Perum Jamkrindo dan PT Askrindo juga secara bersama-sama melaksanakan program tidak wajib lainnya berupa karnaval mobil hias, pembagian sembako dan pengibaran bendera di titik nol kilometer Pulau Weh Sabang.
Pewarta: Satyagraha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
