Jangan sampai masyarakat di desa-desa meniru budaya hedon dari tayangan televisi sekarang,
Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendorong pembangunan televisi komunitas di lima ribu desa di wilayah tersebut.

"Jabar saat ini sedang membangun televisi komunitas. Kita ingin sekitar lima ribu desa yang ada di Jabar itu ada teve komunitasnya," kata Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar saat memberikan sambutan pada Rapat Koordinasi Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), di Bandung, Kamis.

Ia menuturkan tujuan pembentuka dan pembangunan TV komunitas, sebagai upaya literiasi media massa terhadap daerah-daerah dari Pemprov Jawa Barat agar masyarakat desa bisa terhindar dari pengaruh atau dampak buruk tayangan televisi nasional.

"Kita sebagai pemerintah daerah harus memberikan alat atau media agar mereka tidak terpengaruh tayangan buruk televisi. Jangan sampai masyarakat di desa-desa meniru budaya hedon dari tayangan televisi sekarang," ujar dia.

Saat ini, lanjut Wagub Jabar, ada dua wilayah di Provinsi Jawa Barat yang sudah memiliki TV komunitas yakni Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan.

"Di sana masyarakat bisa mengkritisi kebijakan-kebijakan desa karena di sana itu televisi bisa memberikan hiburan buat mereka," ujar dia.

Menurut dia, keberadaan televisi komunitas di dua wilayah tersebut juga dikelola oleh generasi mudanya yakni siswa-siswi SMA/SMK.

"Dan luar biasa, kita lihat sebuah generasi muda itu kepercayaan dirinya sudah sangat tinggi inilah salah satu literasi media," katanya.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016