Los Angeles (ANTARA News) - Sir George Martin, produser musik legendaris yang mengangkat nama The Beatles masuk sebagai kekuatan musik pop paling penting di dunia, meninggal dunia dalam usia 90 tahun.

Kabar ini diumumkan sendiri oleh awak grup legendaris itu, Ringo Starr, lewat Twitter.

"Tuhan memberkati George Martin, damai dan kasih untuk Judy dan keluarganya," cuit Starr seperti dikutip Reuters.

Starr juga memposting sebuah foto Fab Four (julukan untuk empat awak The Beatles) bersama Martin, di atas kata, "Terima kasih untuk segala cinta dan kebaikanmu George."

Juru bicara Universal Music Group di Los Angeles membenarkan kematian Martin, namun belum bisa membeberkan keterangan rinci mengenai hal ini.

Martin sering disebut "Beatle kelima" dan bertindak sebagai produser, kolaborator dan mentor untuk John Lennon, Paul McCartney, George Harrison dan Ringo Starr.

Selama enam dekade berkarir dalam industri musik, Martin telah memproduksi hampir semua rekaman The Beatles, dan juga bekerjasama dengan musisi lain seperti Gerry & the Pacemakers, Jeff Beck, America, Cheap Trick dan lainnya.

Dia memproduksi album-album jazz, komedi dan klasik sebelum menangani Beatles pada 1962. Saat itu The Beatles masihlah pemula, namun Martin telah melihat potensi pasar yang luar biasa dari grup ini.

Bertahun-tahun kemudian dia membantu menciptakan, mengaransemen dan memproduksi hit-hit terbesar band ini, termasuk  "Yesterday" dan "Love Me Do."

Autobiografinya yang diterbitkan pada 1979, "All You Need Is Ears," mengisahkan penemuan The Beatles oleh dia dan sekaligus proses kreatif mereka.

Martin mendapatkan gelar bangsawan kehormatan pada 1996. Pada 2006, bersama putranya, Giles Martin, dia menciptakan pertunjukkan yang diilhami The Beatles, "Love", di Las Vegas, yang kemudian mendapatkan dua penghargaan Grammy.

Martin disebut oleh Guinness World Records sebagai produser paling sukses dengan menghasilkan lebih dari 50 lagu yang menjadi hit Nomor 1 selama lima dekade di Amerika Serikat dan Inggris, demikian Reuters.




Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016