Jakarta (ANTARA News) - Hijup.com, mal online fesyen muslimah Indonesia, mengangkat tema etnosentrisme dalam peragaan busana perdananya di Indonesia Fashion Week 2016 di Balai Sidang Jakarta, Jumat malam. Hijup.com bekerjasama dengan tiga perancang yang masing-masing koleksinya sarat dengan sentuhan budaya. Ria Miranda menyuguhkan koleksi busana satin print bermotif songket Minang dengan ciri khas warna pastel.




Zaskia Sungkar memilih busana bernuansa monokrom dipadu batik melalui teknik cap, lipatan dan origami juga sentuhan tenun rangrang. Vivi Zubedi yang menghadirkan akulturasi budaya Arab, Maroko, dan Afrika dengan payet dan tenun yang menghiasi semua abaya buatannya. 




Sebelumnya, Hijup.com telah mengikuti International Fashion Showcase-London Fashion Week, Februari lalu. Pendiri Hijup.com, Diajeng Lestari, ingin mengincar Inggris sebagai target utama menaklukkan pasar muslim dunia. 




“Inggris Raya adalah salah satu pusat fesyen dunia. London adalah kota kedua dengan populasi muslim terbanyak di sana," jelas dia, di Jakarta, Jumat. 




Bila koleksi Hijup.com dapat diterima di sana, tentu itu menjadi bukti bahwa busana muslim buatan anak bangsa dapat diterima di pasar internasional. Di dunia, imbuh dia, belum ada merek yang menguasai pasar busana muslim. 




Padahal ada 1,7 miliar orang yang berpotensi jadi pasar busana muslim. "Itu kesempatan kita, tidak cuma buat busana muslim, tapi juga busana paling modis," kata dia. 

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016