Ambon (ANTARA News) - Anggota Komisi XI DPR RI Edison Betaubun meminta Pemerintah Kota Ambon, Camat, Lurah Kepala Desa maupun Raja untuk memantau dan mendorong pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) 2016 pada bulan Mei 2016.

"Pemerintah harus mendorong agar petugas atau pihak-pihak yang ditunjuk guna melaksanakan tugas SE bisa mendapatkan informasi yang benar dan juga masyarakat mau memberikan informasi secara jujur dan benar," katanya pada acara sosialisasi SE 2016 di Kota Ambon, Jumat.

Kegiatan sensus itu harus dikawal, lanjutnya, agar jangan sampai masyarakat yang didatangi petugas berpikir bahwa memberikan informasi yang benar akan merugikan mereka.

"Tidak ada yang dirugikan, sebab informasi yang benar justru bermanfaat untuk kita semua, karena kebijakan ekonomi dari pemerintah akan tepat sasaran," katanya.

Dia mengatakan Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat juga sangat mengharapkan semua data dari BPS Provinsi sangat akurat, sebab BPS pusat juga akan melaporkan hal itu kepada pemerintah, terutama bagaimana hasil SE 2016.

"Sekarang ini belum bisa, sebab proses SE baru akan berjalan pada awal Mei hingga 31 Mei 2016," tuturnya.

Dihadapan para peserta sosialisasi SE 2016 Kota Ambon yang terdiri dari para kepala kecamatan dan staf, seluruh Kepala Desa, Lurah dan Raja, ia sangat mengharapkan dukungan masyarakat untuk membantu para petugas SE yang melaksanakan tugas tersebut.

Dia mengatakan, SE dilakukan setiap 10 tahun sekali dengan tahun yang berakhiran dengan angka enam dan pelaksanaannya di seluruh wilayah NKRI mencakup semua aktivitas ekonomi, kecuali sektor pertanian dan semua skala ekonomi usaha.

"Manfaat SE di kalangan pelaku usaha yakni mengetahui posisi dan peluang usaha serta daya saing usaha, sedangkan di kalangan pemerintah sebagai landasan perencanaan dan pengambilan kebijakan serta evaluasi kegiatan," katanya.

Di tingkat peneliti dan akademisi sebagai bahan penelitian ilmiah dan pengamatan dibidang ekonomi, sedangkan masyarakat menerima manfaat dari kebijakan ekonomi yang diambil pemerintah.

Pewarta: Shariva Alaidrus
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016