Pemerintah ingin Indonesia bisa menjadi pusat layanan perawatan mesin-mesin pesawat buatan Rolls Royce
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengungkap beberapa program kerja sama antara pemerintah dengan beberapa perusahaan di Uni Eropa (UE).

Hal itu, kata Rini, dilakukan seiring kunjungan Presiden Joko Widodo ke Uni Eropa yang rencananya dilakukan pekan depan. Presiden Jokowi dijadwalkan mengunjungi Kantor Pusat UE di Brussel, Belgia, sekitar tanggal 19 April 2016.

"Pemerintah akan bekerja sama dengan Siemens untuk bidang pendidikan dan pemanfaatan konten lokal (local content ), juga dengan Rolls Royce untuk layanan pemeliharaan mesin. Selain itu PT Antam (Persero) juga akan menjalin mitra dengan Ferrostaal terkait industri pengolahan feronikel menjadi baja tahan karat (stainless steel)," ujar Rini di Jakarta, Rabu.

Khusus dengan Rolls Royce, pemerintah sebelumnya telah melakukan pembicaraan agar ke depan Indonesia bisa melakukan perawatan untuk mesin pesawat produksi perusahaan asal Inggris tersebut.

"Pemerintah ingin Indonesia bisa menjadi pusat layanan perawatan mesin-mesin pesawat buatan Rolls Royce," kata Rini.

Mesin pesawat Rolls Royce memang dipakai oleh hampir semua pabrikan pesawat di dunia, termasuk Boeing, Airbus dan Embraer.

Saat ini, Uni Eropa merupakan mitra dagang keempat terbesar Indonesia dengan nilai perdagangan mencapai 26,14 miliar dolar AS pada 2015.

Dari nilai tersebut Indonesia surplus sebesar 3,02 miliar dolar AS atau sedikit turun dari surplus 2014 sebesar 4,21 miliar dolar AS.

Ekspor utama RI ke negara-negara UE antara lain aneka mesin, kendaraan bermotor, farmasi, dan bahan bakar minyak.

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016