Kunshan, Tiongkok (ANTARA News) - Kapten tim Thomas Malaysia Lee Chong Wei mengakui kekuatan timnya di bawah tim Tiongkok dan Korea dalam turnamen final Piala Thomas 2016 yang berlangsung di Stadion Bulu Tangkis Kunshan, Tiongkok.

"Dibanding Tiongkok dan Korea, masih sedikit lemah. Tapi, saya tetap fokus pada pertandingan saya. Tiongkok kalah 1-3 dari Korea dan itu menyedihkan," kata Chong Wei tentang peluang timnya meraih gelar Piala Thomas 2016 selepas laga semifinal di Kunshan, Jumat malam.

Lee Chong Wei membuka kemenangan bagi tim Malaysia dengan mengalahkan pemain peringkat empat dunia Viktor Axelsen 23-21, 21-18.

Chong Wei yang merupakan pemain peringkat dua dunia mengatakan perbedaan tekanan dalam turnamen perorangan dan turnamen beregu.

"Tadi adalah pertandingan yang sulit karena Viktor adalah pemain peringkat lima dunia. Setelah menang pada game pertama, saya lebih percaya diri," kata pemain berusia 33 tahun itu.

Sementara, Viktor mengaku geram dengan kekalahannya dari Chong Wei karena telah berusaha berlatih dan menjaga kondisi tubuh jelang pertandingan.

"Saya telah mendapatkan kepercayaan diri. Saya juga menghargai lawan karena mereka adalah motivasi saya untuk terus progres," kata Viktor.

Tim Thomas Malaysia sementara unggul 2-1 atas tim Thomas Denmark. Pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong yang turun pada partai kedua menang 21-18, 21-18 atas pasangan Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen.

Namun, tim Negeri Jiran kehilangan partai ketiga setelah Iskandar Zulkarnain takluk dari tunggal kedua Denmark Hans-Kristian Vittinghus 18-21, 18-21.

Pemenang pertandingan semifinal antara tim Thomas Malaysia dan Thomas Denmark akan menghadapi tim Indonesia pada laga final yang akan berlangsung pada Minggu (22/5).

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016