Jakarta (ANTARA News) - Setidaknya 12 penerbangan terdampak kejadian patahnya roda depan pesawat Hercules di Bandara Abdul Rachman Saleh, Malang pagi tadi.

Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hemi Pamurahardjo di Jakarta, Sabtu, mengatakan terdapat tiga maskapai yang penerbangannya terdampak.

"Disampaikan beberapa penerbangan yang terdampak sehubungan dengan penutupan Bandara Abdul Rachman Saleh, Malang akibat acciden yang dialami pesawat Hercules TNI," katanya.

Rinciannya, PT. Garuda Indonesia (GA 290 CGK-MLG 145 penumpang, GA 292 CGK-MLG 140 penumpang, GA291 MLG-CGK 162 penumpang, GA 293 MLG-CGK 158 penumpang).

PT Sriwijaya Air, untuk keberangkatan Malang-Cengkareng (MLG-CGK), di antaranya SJ 251: 165 penumpang, SJ 247: 165 penumpang, SJ 249 160 penumpang.

Sedangkan untuk kedatangan (CGK-MLG), di antaranya SJ 250 : 179 penumpang, SJ 246 : 150 penumpang, SJ 248 : 148 penumpang.

PT. Citilink Malang-Halim (MLG - HLM), di antaranya QG 9244 : 134 penumpang dan QG 145 : 160 penumpang.

"Rencana setiap maskapai akan me-reroute (mengatur) kedatangan dan keberangkatan penumpang ke bandara Juanda, Surabaya," katanya.

Sementara itu, lanjut dia, untuk PT Batik Air dan Wings air masih menunggu laporan dari petugas terkait.

"Perlu juga kami sampaikan bahwa Notam penutupan Bandara Malang mulai 4 Juni 2016 pukul 07.04 WIB hingga 5 Juni 2016 06.59 WIB," katanya.

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016