Jakarta (ANTARA News) - Penonton memenuhi Istora Senayan, Jakarta, Minggu, dan memberikan dukungan di laga final turnamen Indonesia Terbuka 2016 meski tanpa pemain Indonesia yang melaju ke babak itu.

Seorang penonton yang mengenakan atribut bendera China, Tiffany (23) mengatakan mendukung negara tirai bambu yang mengirimkan perwakilannya di empat nomor.

"Saya suka badminton, jadi ya tetap datang meskipun tidak ada perwakilan Indonesia," katanya kepada Antara.

Selain mendukung semua pemain China di empat nomor, ia juga mendukung atlet tunggal putra unggulan Denmark Jan O Jorgensen yang tunduk dari unggulan Malaysia Lee Chong Wei.

Terkait tidak adanya perwakilan Indonesia di final untuk pertama kalinya, ia merasa kecewa, tetapi melihat para pemain muda menunjukkan perkembangan pesat di Indonesia Terbuka.

"Unggulan sayang banget sehari langsung tiga gugur, tapi masih ada generasi selanjutnya," kata dia.

Sementara itu, penonton asal Pandeglang, Dani (24) menuturkan datang ke Istora untuk mendukung idolanya Lee Chong Wei.

"Saya dukung Lee Chon Wei karena dia main bagus, orangnya rendah hati di permainan, beda kaya Jorgensen yang banyak aksinya gitu," ujar dia.

Dari Lee Chong Wei, menurut dia, pemain Indonesia dapat belajar tenang di lapangan dari sosok pengoleksi gelar Indonesia Terbuka enam kali itu.

Mengenai absennya perwakilan Indonesia di final, ia menilai para atlet Merah Putih telah berjuang sekuat tenaga meski belum menunjukkan hasil yang diharapkan masyarakat.

"Kecewa tentu, tapi mereka sudah berjuang, sudah all out. Yah belum rezeki. Sebagai suporter harus legowo," ujar dia.

Sementara itu, dari siang hingga kini kursi penonton tetap penuh, mereka mendukung idola masing-masing dengan penuh semangat.

Pewarta: Dyah Dwi A
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016