Kudus (ANTARA News) - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia bekerja sama dengan Perum Bulog sub Divre II Pati, Jawa Tengah, menggelar pasar murah gula pasir serta komoditas kebutuhan pokok masyarakat lainnya di Kecamatan Mejobo, Kudus, Jateng, Minggu.

Pasar murah komoditas gula pasir serta komoditas lainnya, seperti beras, bawang merah, bawang putih, dan minyak goreng digelar di Lapangan Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Kudus.

Harga gula pasir yang ditawarkan sebesar Rp12.000 per kilogram atau lebih murah Rp3.000 dibandingkan dengan harga jual gula di pasaran yang mencapai Rp15.000/kg, sedangkan bawang putih dijual Rp30.000/kg, bawang merah Rp23.000/kg, minyak goreng Rp11.800/liter dan beras Rp7.900/kg.

Anggota Komisi VI DPR Abdul Wachid yang merupakan penggagas digelarnya pasar murah itu menjelaskan kegiatan pasar murah ini merupakan hasil kerja sama antara Perum Bulog dengan PPI yang bertujuan untuk menstabilkan harga tersebut.

Kegiatan pasar murah, katanya, digelar di berbagai lokasi dan di Kudus merupakan yang ketiga setelah sebelumnya digelar dua kali di Jepara.

Rencananya, lanjut dia, kegiatan serupa juga akan digelar di Demak, guna meringankan beban masyarakat selama bulan puasa karena bisa membeli sejumlah komoditas kebutuhan pokok masyarakat dengan harga murah.

Panitia pasar murah sendiri menyiapkan 1.500 kupon pembelian untuk membeli beras maksimal 5 kg, gula 2 kg, minyak goreng 2 liter, serta bawang merah dan bawang putih masing-masing seperempat kilogram.

Bagian pemasaran dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia Semarang Renanto Fery K mengatakan, jumlah gula pasir yang disediakan sebanyak 5 ton gula pasir.

Sebetulnya, kata dia, pasar murah gula pasir sudah digelar di berbagai lokasi, termasuk di Kota Semarang sudah hampir digelar di setiap kecamatan, sedangkan di Jepara di enam lokasi dan Kudus baru kali ini.

Harga jual gula pasir di wilayah Semarang, kata dia, mulai stabil dengan harga Rp13.000/kg.

Adapun stok gula pasir yang tersedia saat ini, kata dia, mencapai 190 ton.

Wakil Kepala Perum Bulog sub Divre II Pati Refianto mengungkapkan, jumlah beras murah yang disediakan pada kegiatan pasar murah hari ini (19/6) sebanyak 4 ton, bawang merah 500 kilogram, dan bawang putih 1 kuintal.

Untuk harga jual beras, kata dia, memang lebih murah dibandingkan dengan di pasaran, karena hasil survei sebelumnya mencapai Rp8.700/kg.

Meskipun ada pembatasan jumlah pembeliannya, berbagai komoditas yang dijual di pasar murah tersebut tetap menjadi daya tarik masyarakat untuk membelinya.

Muslikah, salah seorang warga Desa Kirig mengakui, harga jual gula, beras, minyak goreng, maupun bawang merah dan bawang putih memang lebih murah dibandingkan dengan harga jual di pasaran.

Untuk harga beras, kata dia, lebih murah Rp1.000, gula pasir lebih murah Rp2.000 dan bawang putih lebih murah Rp6.000 dibandingkan dengan harga jual di pasaran.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin Lathif
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016