Jakarta (ANTARA News) - Penjaga gawang sekaligus kapten Timnas Republik Ceko, Petr Cech, mengaku kecewa berat setelah negaranya tersingkir dari Euro 2016 akibat dikalahkan Turki 0-2 di Lens, Prancis, Rabu WIB.  

Sebelumnya, Republik Ceko yang berpeluang lolos ke 16 besar harus tersingkir dari Euro 2016 menyusul kekalahan 0-2 dari Turki yang menggeser posisi Ceko di peringkat tiga klasemen akhir Grup D.

"Ini adalah kekecewaan besar bagi kami karena sebelum turnamen kami ingin memiliki setidaknya satu poin setelah dua pertandingan pertama agar bisa berjuang untuk lolos dengan melawan Turki di laga terakhir," kata Petr Cech dilansir dari UEFA usai pertandingan, Rabu.

Cech mengatakan bahwa target negaranya memang berada di peringkat tiga grup dan berharap bisa lolos sebagai peringkat tiga terbaik.

"Kami berhasil mendapatkan satu poin saat melawan Kroasia dan hari ini, sebelum pertandingan, kami berada di posisi kami ingin berada. Kami ingin punya kesempatan untuk memenangkan pertandingan dan lolos," kata kiper Arsenal itu.

"Sayangnya, kami tidak bisa mencetak gol dan itulah yang menjadi perbedaan dalam laga ini," kata Cech.

Adapun gelandang Republik Ceko, Vladimír Darida, mengaku sangat terpukul atas kekalahan negaranya setelah melewati tiga pertandingan tanpa kemenangan.

"Saya merasa sangat kecewa karena ini semua. Tak seorang pun ingin pulang setelah tiga pertandingan," kata Darida.

"Kami tidak memulai dengan baik dan tidak beruntung kebobolan di awal yang tidak kami inginkan. Rencana kami adalah menjaga skor 0-0 selama mungkin," ungkap Darida.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016