Banjarmasin, Kalimantan Selatan (ANTARA News) -  Sapi jantan besar hewan kurban di Kantor Polresta Banjarmasin, Senin, mengamuk saat hendak disembelih dan sempat lepas dari ikatan hingga lari ke halaman depan dan belakang kantor polisi itu. 

Bukan cuma mengamuk, sapi jantan besar itu juga mengobrak-abrik puluhan sepeda motor dinas polisi yang diparkir di belakang Kantor Polrestas Banjarmasin itu. 

Para anggota polisi dibantu masyarakat setempat berusaha meredam amukan sapi jantan itu agar diam dan tetap tenang.

Namun semakin ditenangkan, sapi itu semakin marah dan terus menyeruduk siapapun yang ada di dekat dia.

Hampir setengah jam sapi itu mengamuk hingga memecahkan kaca Kantor Bhayangkari di Polresta setempat karena terpeleset saat melarikan diri dari kejaran anggota polisi.

Beberapa pejabat Polresta Banjarmasin juga ikut berusaha menangkap sapi yang mengamuk itu, di antaranya Kepala Satuan Lalu-lintas Polresta Banjarmasin, Komisaris Polisi Tuschad, Kepala Bagian Operasi Polresta Banjarmasin, Komisaris Polisi Eko, Kepala Polsekta Banjarmasin Tengah, Komisaris Polisi Uskiansyah, dan lain-lain.

Seru, menegangkan, dan mengejutkan. "Sudah kita ikat saja ditiang bendera biar tidak bisa lari lagi karena tenaganya masih kuat," ucap seorang anggota polisi yang ikut mengejar sapi itu.

Akhirnya setelah bersusah-payah, sapi itu bisa ditangkap lagi, diikat di tiang bendera, dijatuhkan, dan disembelih sesuai cara penyembelihan hewan kurban yang sah. 

Ada sembilan sapi kurban yang disembelih hari ini di Kantor Polresta Banjarmasin itu. 

Pewarta: Gunawan Wibisono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016