Rusli Habibie yang juga ketua DPD I Partai Golkar Gorontalo pada konferensi pers, Kamis, menyatakan bahwa dari awal Golkar sudah mengeluarkan surat rekomendasi untuk mengusung kembali pasangan Rusli-Idris dengan jargon "NKRI" jilid II.
"Sementara untuk partai Demokrat, surat rekomendasi untuk pasangan Rusli-Idris diterimanya langsung dari Sekjen dan pengurus DPP Partai Demokrat yang disaksikan langsung pengurus partai Demokrat Provinsi Gorontalo," kata Rusli.
Sementara dari partai PKB, pihaknya sudah mendapat jawaban dari ketua umum PKB pusat Muhamin Iskandar, terkait kemungkinan besarnya PKB akan bergabung mengusung pasangan Rusli-Idris.
Ia mengakui dan berterimakasih kepada ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Gorontalo, Gusnar Ismail yang juga mantan Gubernur Gorontalo, serta jajaran pengurusnya atas dukungan dan kepercayaannya mengusung pasangan Rusli-Idris.
"Lima tahun lalu, Gusnar Ismail adalah lawan politiknya, namun hari ini, mengingat sebuah kepentingan untuk membangun Gorontalo, menyatakan koalisi," jelasnya.
Dari hasil pemilihan legislatif tahun 2014, jumlah kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, yakni partai Golkar memperoleh 12 kursi, partai Demokrat 4 kursi dan PKB 1 kursi.
Rencananya pasangan Rusli-Idris akan mendaftar pada hari Jumat, tanggal 23 September 2016.
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016
