Jakarta (ANTARA News) - Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan Nurhaida mengharapkan, penghargaan Laporan Keuangan Tahunan (Annual Report Award/ARA) mampu mendorong praktik tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) melalui keterbukaan informasi.

"Kualitas keterbukaan informasi dalam menyajikan laporan keuangan diharapkan mampu membuat perusahaan bersaing secara global," kata Nurhaida dalam acara penganugerahan ARA 2015 di Gedung Dhanapala, Jakarta, Selasa malam.

ARA 2015 terselenggara atas kerja sama tujuh instansi yaitu Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian BUMN, Bank Indonesia, Direktorat Jenderal Pajak, Komite Nasional Kebijakan Governance, PT Bursa Efek Indonesia, dan Ikatan Akuntansi Indonesia.

ARA mengapresiasi perusahaan yang menjunjung "good corporate governance" untuk melaksanakan tata kelola yang baik dalam menjalankan usaha.

ARA 2015 merupakan penyelenggaraan ke-15 kalinya dengan tujuan utama untuk mendorong praktik pengelolaan perusahaan melalui keterbukaan informasi melalui pelaporan keuangan perusahaan yang dianggap penting untuk melihat performa sekaligus prospek keberlangsungan usaha di masa mendatang.

Peserta ARA 2015 tercatat sebanyak 303 perusahaan, atau meningkat dibandingkan acara penganugerahan sebelumnya tahun lalu yang berjumlah 294 perusahaan.

Berikut daftar penerima Penghargaan Laporan Tahunan 2015 per kategori berdasarkan peringkat (kecuali kategori bank perkreditan rakyat).

Kategori BUMN Keuangan Listed:

1. PT Bank Tabungan Negara

2. PT Bank Negara Indonesia

3. PT Sarana Multigriya Finansial


Kategori BUMN Non-keuangan Listed:

1. PT Jasa Marga

2. PT Pupuk Indonesia

3. PT Pembangunan Perumahan


Kategori BUMN Keuangan Non-listed:

1. PT Asuransi Jasa Indonesia

2. PT Taspen

3. PT Jasa Raharja


Kategori BUMN Non-keuangan Non-listed:

1. PT Sarinah

2. PT Bio Farma

3. PT Angkasa Pura I


Kategori Private Keuangan Listed:

1. PT Bank Nusantara Parahyangan

2. PT Adira Dinamika Multifinance

3. PT Bank Sinarmas


Kategori Private Keuangan Non-listed:

1. PT Bank Syariah Mandiri

2. PT Mandiri Sekuritas

3. PT Bank Sahabat Sampoerna


Kategori Private Non-Keuangan Listed:

1. PT ABM Investama

2. PT Elnusa

3. PT AKR Corporindo


Kategori Private Non-keuangan Non-listed:

1. PT GMF Aeroasia

2. PT Pertamina Drilling Services Indonesia

3. PT Pupuk Kaltim


Kategori BUMD Non-listed:

1. PT BPD Sumsel Babel

2. PT Indo Pusaka Berau

3. PT BPD Kalsel


Kategori BUMD Listed:

1. PT BPD Jawa Timur

2. PT BPD Jawa Barat dan Banten

3. PT BPD Jawa Tengah


Kategori Dana Pensiun:

1. Dana Pensiun Telkom

2. Dana Pensiun Bank Mandiri

3. Dana Pensiun BRI


Kategori Bank Perkreditan Rakyat:

BPR BKK Karangmalang

BPR Bank Daerah Karanganyar

BPR Sukabumi

BPR Bank Solo

BPR Intan Jabar

BPR Saraswati Ekabumi

BPR Sri Artha Lestari

BPR Sukawati Pancakanti

BPR Supra Arsapersada

BPR Syariah HIK Parahyangan

BPR Surya Yudhakencana.

Pewarta: Calvin Basuki
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016