Rossi, yang menghuni peringkat kedua di klasemen dengan tertinggal 52 angka dari Marc Marquez, mencatatkan waktu di Sirkuit Motegi yakni satu menit 43,954 detik, mengungguli pebalap Spanyol itu pada fase akhir kualifikasi.
Rekan setim Rossi, Lorenzo, sebelumnya mampu lolos dari cedera serius setelah sepeda motornya terpelanting di dekat tikungan kedua dan menghempaskannya ke udara sebelum ia terbanting ke tanah.
Pebalap Spanyol itu dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan helikopter untuk menjalani sejumlah pengujian, namun ia mampu kembali ke trek, mengatasi rasa sakit untuk start di baris depan di sebelah Marquez pada hari yang diguyur sinar matahari.
"Menurut saya, saya mengalami cedera pada kaki kiri, namun pada akhirnya itu hanya masalah otot," ucapnya saat diwawancarai di pinggir trek.
"Saya merasa sangat sakit... Saya melupakan mengenai kecelakaan dan rasa sakit."
"Rossi mencatatkan waktu yang sangat hebat. Namun lebih baik daripada yang diharapkan (bagi saya) setelah penerbangan pagi ini."
Rossi, juara kelas utama sebanyak tujuh kali dan runner up pada tahun lalu, begitu gembira dapat start di posisi terdepan, setelah ia merasa kurang bugar menjelang balapan akhir pekan ini.
"Saya tidak 100 persen, saya merasa sedikit sakit," ucapnya.
"Ketika saya melihat 43,9 (detik), saya sangat gembira."
"Akan sangat penting untuk start dari baris terdepan pada besok hari dan kita lihat saja."
Marquez berpeluang mengamankan gelar juara pada Minggu, namun ia harus memenangi balapan dan Rossi finis di posisi ke-15 atau lebih rendah lagi, dan Lorenzo tidak mampu lebih baik dibanding finis di posisi keempat.
Ia berada di posisi diunggulkan untuk start dari posisi terdepan setelah mencatatkan waktu yang bagus, namun dirinya melakukan sejumlah kesalahan pada upaya-upaya selanjutnya, ketika Rossi memuncaki catatan waktu pada menit terakhir.
Andrea Dovizioso yang membela Ducati akan start dari posisi keempat di grid, di depan Cal Crutchlow dan Aleix Espargaro. Demikian laporan Reuters.
(Uu.H-RF/A020)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
