Barcelona (ANTARA News) - Manajer Manchester City Pep Guardiola membantah laporan Mundo Deportivo, bahwa dirinya pernah berusaha untuk merekrut dua penyerang Lionel Messi dan Neymar dari bekas klubnya Barcelona pada musim panas.

Surat kabar itu juga mengindikasikan bahwa Guardiola berusaha merekrut penyerang Barca Luis Suarez, dan pasangan gelandang Andres Iniesta dan Sergio Busquets.

City mendatangkan kiper Claudio Bravo dari Nou Camp sebagai pengganti Joe Hart yang didepak ke Torino, dan mantan pelatih Bayern Munich itu mengakui bahwa ia juga telah berbicara kepada Marc-Andre ter Stegen, yang jarang dimainkan pada pertandingan-pertandingan klub di Liga Spanyol musim lalu.

"Terdapat sejumlah perang yang Anda kalah sejak awal dan akan bagus seandainya orang-orang memberikan cerita versi saya," kata Guardiola pada konferensi pers menjelang pertandingan Liga Champions Grup C melawan Barca pada Rabu.

"Saya tidak menghubungi Messi, Busquets, atau Suarez, atau Iniesta. Saya tahu bahwa (kiper) Ter Stegen ingin bermain lebih banyak dan saya menghubungi dia namun ia memutuskan untuk bertahan di Barca."

"Saya berharap Messi menyelesaikan karirnya di sana, namun mungkin pada suatu hari ia ingin pergi," tambah Guardiola mengenai peraih Penghargaan Pemain Terbaik Dunia sebanyak lima kali itu. "Jika hal itu terjadi, sejumlah klub akan ingin merekrutnya."

Meski menjadi pelatih tersukses Barca dan mantan kapten klub itu, Guardiola memiliki hubungan yang kurang hangat dengan dewan pengurus, termasuk mantan presiden Sandro Rosell dan pejabat petahana Josep Maria Bartomeu.

Mundo Deportivo secara tradisional kerap menjadi corong suara bagi dewan pengurus.

"Jika saya menghubungi seorang pemain mungkin itu karena ia tidak banyak bermain saat ini. Dan saya juga memiliki hak untuk menghubungi mereka karena Barca juga menghubungi pemain-pemain City," tutur Guardiola.

Pria Spanyol itu juga menepis peluang untuk mendatangkan pemain internasional Brazil Neymar pada 2013.

"Saya menghubungi dia untuk berusaha merekrutnya untuk Bayern," papar Guardiola. "Namun ketika ayah Neymar mengatakan kepada saya mengenai Barca, saya katakan kepada dia untuk membuang semua keraguan dan untuk pergi ke Barca," demikian dilansir Reuters.

(H-RF)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016