Jakarta (ANTARA News) - Atase pers Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia John Johson menyatakan sekitar 15 perusahaan dan kontraktor AS akan berpartisipasi dalam Forum dan Pameran Pertahanan Indonesia (Indo Defense Expo and Forum) pada 2-5 November.

"Akan ada 14 hingga 15 perusahaan dan kontraktor Amerika yang terlibat di sana, seperti Lockhead Martin, mereka yang mengembangkan pesawat F-16, Boeing akan ada di sana, dan beberapa kontraktor pemerintah AS lainnya," kata John Johnson di Jakarta, Kamis.

Dia juga mengungkapkan akan ada latihan militer gabungan antara Indonesia dan AS pekan depan di Manado.

"Ini merupakan latihan gabungan pertama angkatan udara kedua negara, Indonesia dan AS akan sama-sama menerbangkan pesawat F-16. Yang pasti AS akan membawa pesawat F-16 dan F-18 dalam latihan itu," ujar dia.

Namun, kata John, militer AS tidak akan membawa kapal laut perang dalam kunjungan dan latihan militer gabungan di Indonesia.

Direktur Teknologi dan Industri Pertahanan Kementerian Pertahanan RI Brigjen Jan Pieter Ate menyebutkan 844 perusahaan dalam dan luar negeri akan berpartisipasi pada Indo Defense.

Menurut Jan, 573 perusahaan asking telah memastikan hadir, sementara 271 lainnya berasal dari dalam negeri.

"Jumlah itu meningkat sekitar 25 persen atau lebih dari 200 industri pertahanan. Minat dari perusahaan di dalam dan luar negeri meningkat," ujar dia.

Info Defense Expo and Forum adalah sebuah ajang promosi internasional untuk industri pertahanan dan perlengkapan keamanan.

Pewarta: Yuni Arisandy
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016