Rejang Lebong (ANTARA News) - Hujan deras yang turun di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, sepanjang Senin malam (21/11) mengakibatkan terputusnya pipa transmisi air PDAM Tirta Dharma di daerah itu.

Direktur PDAM Tirta Dharma Rejang Lebong, Hazairin, di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan pipa distribusi air PDAM setempat terputus akibat terkena tanah longsor dan pohon tumbang setelah hujan deras yang turun di wilayah itu.

"Distribusi air bersih yang terganggu ini berasal dari sumber Air Sejeneak di Desa Pal Batu, Kecamatan Selupu Rejang. Tanah longsor dan pohon tumbang yang menimpa jaringan pipa distribusi air PDAM ini terjadi menyusul hujan turun di Rejang Lebong sepanjang Senin siang sampai malam kemarin," katanya.

Pendistribusian air bersih dari sumber Air Sejeneak ke rumah para pelanggan kata dia, beberapa hari ke depan akan mengalami gangguan karena suplai air akan mengalami pengurangan dari biasanya.

Lokasi tanah longsor yang menimpa jaringan pipa PDAM daerah itu tambah dia, berada di dekat sumber Air Sejeneak di Desa Pal Batu Kecamatan Selupu Rejang. Pipa besi yang menyedot air dari sumber Air Sejeneak mengalami kerusakan dengan panjang mencapai 30 meter sehingga harus dilakukan perbaikan.

Pihaknya kata Hazairin akan berusaha secepat mungkin untuk melakukan perbaikan pipa tersebut, dimana diperkirakan akan memakan waktu hingga satu minggu lamanya.

Akibat terputusnya pipa transmisi PDAM Tirta Dharma beberapa kecamatan yang akan mengalami dampak diantaranya komplek perumahan Nangka Emas, kemudian BTN Depag, Perumahan Griya Utama, Perumnas Batu Galing hinnga kawasan pekantoran Pemkab Rejang Lebong di Jalan Sukowati Curup.

Untuk itu beberapa kawasan yang akan mengalami dampak ini sudah mereka kirimi surat kepada masing-masing lurah/kades termasuk ke sekretariat Pemkab Rejang Lebong serta pengelola perumahan di daerah itu.

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016