Purwokerto (ANTARA News) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menyatakan bahwa aksi Nusantara Bersatu yang dilaksanakan pada Rabu ini merupakan salah satu upaya untuk merawat kebinekaan.

"Acara Nusantara Bersatu merupakan gabungan semua elemen masyarakat untuk menunjukkan komitmen kebangsaan yang kuat sekaligus merawat kebinekaan," kata Sekretaris MUI Kabupaten Banyumas Ridwan di Purwokerto, Rabu.

Dia mengatakan Bhinneka Tunggal Ika merupakan nilai luhur untuk membangun kebersamaan di tengah perbedaan.

"Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika harus terus dirawat dan diperkuat," katanya.

Sementara itu, Aksi Nusantara Bersatu juga dilaksanakan di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah dengan menggandeng seluruh komponen bangsa dan elemen masyarakat, mulai dari instansi pemerintahan, BUMN, perguruan tinggi, lembaga pendidikan, serta berbagai elemen masyarakat baik organisasi kemasyarakatan, organisasi sosial, kepemudaan dan elemen masyarakat lainnya.

Di samping itu, para ulama, kiai, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda hadir pada pelaksanaan tersebut.

Kegiatan Nusantara Bersatu diisi berbagai kegiatan, di antaranya kirab peserta apel nusantara bersatu, pergelaran seni tradisional daerah, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu -lagu kebangsaan secara bersama.

Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Suhardi mengatakan bahwa Apel Nusantara Bersatu merupakan wahana untuk memperkuat dan memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

Dia menambahkan, di penghujung tahun ini, Bangsa Indonesia sedang diuji dengan berbagai permasalahan, termasuk didalamnya ancaman keutuhan dan kedaulatan NKRI.

"Kita sebagai anak bangsa, dengan melihat kondisi seperti itu, merasa terpanggil untuk menyelamatkan keutuhan dan kedaulatan NKRI. Kita tidak rela masyarakat Indonesia tercerai berai karena ada pihak-pihak yang menginginkan bangsa ini pecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," katanya.

Karenanya, tambah dia, apel dilaksanakan sebagai bentuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka mempertahankan dan memperkokoh keutuhan NKRI.

Dia mengatakan, dalam mempertahankan keutuhan dan kedaulatan NKRI, tidak hanya menjadi tugas TNI atau Polri, tetapi seluruh rakyat Indonesia.

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016