Keenam proyek tersebut adalah rumah jabatan gubernur, rumah jabatan wakil gubernur, rumah jabatan ketua DPRD, Kantor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Universitas Sulbar, dan Masjid Raya.
Selain itu, Wapres juga menandatangani prasasti kompleks bangunan kantor Pemprov Sulbar dan gedung DPRD setempat.
Penandatanganan proyek-proyek tersebut oleh Wapres dilakukan empat hari menjelang berakhirnya masa jabatan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh dan Wakil Gubernur Aladdin S Mengga.
Anwar menjabat gubernur selama dua periode atau pertama kali menjabat beberapa bulan setelah provinsi ke-33 itu terbentuk. Pada periode pertama, Anwar berpasangan dengan Amri Sanusi.
"Selain meresmikan proyek, saya di sini mewakili pemerintah pusat menyampaikan terima kasih kepada gubernur dan wakil gubernur yang akan mengakhiri masa jabatannya," kata Wapres.
Ia mengapresiasi semua pencapaian gubernur dan wakil gubernur. Dia berharap pejabat yang akan datang dapat melanjutkan pembangunan yang belum tercapai, termasuk terbengkalainya pembangunan Universitas Sulbar.
Selain menandatangani proyek infrastruktur, Wapres juga memberikan sertifikat lahan kepada masyarakat dan instansi pemerintahan.
Dalam kunjungan tersebut, Wapres didampingi istri, Mufidah Jusuf Kalla, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan A Djalil, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Sekretariat Wapres Mohamad Oemar, dan Staf Khusus Wapres M Abduh.
Gubernur Anwar berharap pemerintah pusat terus memberikan perhatian kepada provinsi hasil pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan itu.
Pewarta: M Irfan Ilmie
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
