Jakarta (ANTARA News) - Terbakarnya kapal penumpang Zahro Express di tengah laut menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, memperpanjang daftar kecelakaan kapal penumpang di Indonesia.

Berikut lima peristiwa kapal penumpang terbakar paling tragis di Indonesia:
1. Speadboat terbakar di Halmahera
Empat orang penumpang tewas dan satu orang hilang akibat speedboat Bintang Fajar GT6 tujuan Jailolo Halmahera Barat menuju Kota Ternate, Maluku Utara, terbakar pada Sabtu (15/10/2016). Speedboat ini terbakar saat meninggalkan Pelabuhan Jailolo sekitar 1 mil akibat percikan api dari mesin tempel.

2. Kapal meledak di Bali angkut WNA
Kapal Gili Cat 2 tujuan Gili Trawangan meledak di perairan Padang Bai, Tanjung Sari, Karangasem, Bali, Kamis (15/9/2016). Kapal ini mengangkut 35 Warga Negara Asing (WNA) dan empat Anak Buah Kapal (ABK).
Peristiwa ini menewaskan dua Warga Negara Asing di mana satu orang berasal dari Italia dan satu lagi berasal dari Inggris. Sementara sisanya luka ringan hingga berat akibat pecahan badan kapal.

3. Kapal motor terbakar di NTT
Kapal Motor Asia Raya dengan muatan 600 ekor sapi hangus terbakar saat hendak bertolak dari pelabuhan Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur, menuju Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (16/5/2015).
Selain ratusan  ekor sapi, kapal motor itu juga menewaskan seorang korban.
Kapal ini membawa 38 penumpang di antaranya 14 Anak Buah Kapal ( ABK)  dan 24 orang kleder.
Penyebab kebakaran diduga berawal dari adanya kebocoran, kemudian alat komunikasi tidak aktif sehingga nahkoda memerintahkan memberi sinyal, namun SOS  jatuh kembali di atas kapal sehingga terjadi kebakaran.

4. KM Lokon terbakar
84 penumpang tewas Kapal Motor (KM) Lokon bermuatan 1.129 orang terbakar di Selatan perairan Masalembo. Kapal itu membawa 10 unit mobil dan 20 motor itu sebelumnya berangkat dari Makassar, hendak menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jumat (14/11/2016).
Kebakaran dipicu oleh arus pendek yang berujung kerusakan mesin akibat kebocoran di ruang muat.
Akibatnya, 84 penumpang dinyatakan tewas, 81 orang dinyatakan hilang, dan 30 lainnya luka-luka.

5. KM Ekspress Bahari terbakar di Selat Nasik
 KM Ekspres Bahari 8C, terbakar di perairan Selat Nasik, Kamis (22/8/2013) malam. Kapal sedianya akan bertolak dari pelabuhan Pangkalbalam Bangka menuju Tanjung Pandan. Namun nahas, kapal yang membawa penumpang 206 orang itu terbakar di perairan Selat Nasik sekira 5 mil dari Tanjung Pandan.
194 berhasil dievakuasi, namun enam orang tewas, sedangkan 12 orang lainnya hilang.


Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017