Jakarta (ANTARA News) - Sertifikat kematian Carrie Fisher menegaskan bahwa aktris tersebut meninggal dunia karena serangan jantung, namun disebutkan perlu penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan penyebab yang mendasar.

Los Angeles County Department of Public Health mengeluarkan sertifikat kematian Carrie Frances Fisher tersebut, demikian laporan Associated Press, Senin (9/1).

Pada "penyebab kematian" tertulis "jantung terhenti/tertunda". Penggunaan kata "tertunda" menunjukkan bahwa diperlukan investigasi lebih lanjut, biasanya dalam bentuk tes toksikologi yang memerlukan waktu beberapa minggu untuk mengetahui hasilnya.

Putri Carrie Fisher, Bille Lourd terdaftar sebagai pihak yang diberitahu.

Baca Juga : Carrie Fisher, Princess Leia "Star Wars", tutup usia

Fisher terkena serangan jantung dalam penerbangan dari London ke Los Angeles pada 23 Desember 2016. Dia meninggal di usia 60 tahun pada 27 Desember di Ronald Reagan UCLA Medical Center, sertifikat tersebut menyebutkan.

Ibu Fisher, Debbie Reynolds, meninggal dunia pada hari berikutnya di rumah sakit lain di Los Angeles.

Dalam sertifikat kematian tersebut tertulis "penulis" sebagai pekerjaan Fisher, di mana dia menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk menulis.

Sertifikat tersebut juga mengatakan bahwa Fisher telah berada di industri hiburan selama 46 tahun, dan tingkat tertinggi pendidikannya adalah kelas 10.

Baca Juga : Catatan karir Carrie Fisher 1956-2016

Fisher, bintang Star Wars, dan Reynolds, aktris "Singin' in the Rain", dimakamkan di Hollywood Hills. Kerabat mengatakan sedang merencanakan peringatan kematian secara publik untuk mereka, demikian The Hollywood Reporter.

Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017