Sudah menjadi tradisi bahwa sesama finalis saling memberikan cenderamata yang dibawa dari negara asal. Kezia memberikan buah tangan berupa kain batik dan semprotan kaki (foot spray).
Dalam foto yang diunggah akun Instagram Puteri Indonesia @officialputeriindonesia nampak sejumlah finalis diantaranya perwakilan dari China, Slovenia, Myanmar, Thailand, Australia, Italia dan Malta, memegang berbagai motif batik.
Sebelum bertolak ke Filipina, dara keturunan Manado tersebut melakukan berbagai persiapan mulai dari melakukan perawatan kecantikan, perilaku di meja makan (table manner), pembekalan isu terkini (current issue), kelas bahasa Inggris hingga bicara di depan publik (public speaking).
Perempuan bertinggi badan 183 centimeter tersebut juga menyiapkan sejumlah gaun dan kostum dengan konsep burung Garuda untuk berlaga di kategori pakaian nasional (nasional costume) dalam ajang pemilihan ratu sejagat itu.
Baca juga: "Garuda" akan antarkan Puteri Indonesia 2016 bertarung di Miss Universe
Sesampainya di Filipina yang menjadi lokasi pagelaran Miss Universe 2017, Kezia dan peserta lainnya wajib mengikuti serangkaian acara yang mulai dilaksanakan 13 Januari 2017, antara lain dari pedaftaran ulang, wawancara, hingga bertemu Presiden Filipina Rodgrigo Duterte.
Acara grand final Miss Universe 2017 akan digelar di Mall of Asia (MOA), Manila, pada 30 Januari pukul 08.00 waktu setempat atau pukul 07.00 WIB.
Baca juga: Sederet perancang Indonesia siap unjuk gigi di ajang Miss Universe 2016
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017
