Jakarta (ANTARA News) - Bocah Nigeria berusia tiga tahun yang ditemukan kurus kering dan cacingan setelah ditelantarkan keluarga akhirnya masuk ke sekolah setahun setelah diselamatkan.

Filantropis Denmark Anja Ringgren Loven menyelamatkan bocah yang ditelantarkan karena mengira dia "penyihir" pada Januari tahun lalu.

Bocah itu jadi gelandangan di jalan selama delapan bulan dan bertahan hidup dari sisa makanan yang dilemparkan orang-orang.

Loven yang tinggal di Nigeria selama beberapa tahun mengunggah foto Hope pada hari pertama sekolah yang kondisinya membaik drastis setahun setelah diselamatkan.

Loven terlihat sedang memberi air pada Hope di foto tersebut, kondisinya kontras dengan foto pertama yang diambil ketika Hope baru diselamatkan.


Anja Ringgren Loven memberi minum Hope (Instagram @dinnoedhjaelp)

"Pada 30 Januari 2016, saya melakukan misi penyelamatan bersama David Emmanuel Umem, Nsidible Orok dan tim Nigeria. Misi penyelamatan ini viral dan hari ini adalah tepat setahun ketika dunia mengenal anak laki-laki bernama Hope. Pekan ini Hope mulai sekolah," tulis Loven dalam caption foto seperti dikutip The Sun.

Hope dibawa ke rumah sakit setelah ditemukan telantar di jalan oleh Loven. Cacing di perutnya disingkirkan dengan obat-obatan, dia juga mendapat transfusi darah harian untuk memasukkan banyak sel darah merah ke dalam tubuhnya.

Loven yang punya panti asuhan di Nigeria mengumpulkan sekitar £790.000 dari penjuru dunia untuk menyembuhkan Hope.

Sejak saat itu Loven dikenal sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia berkat usahanya menolong anak telantar yang dituduh sebagai penyihir di Akwa Ibom State, Nigeria.

Kepercayaan pada hal magis di sebagian negara Afrika sangat kental hingga anak yang diduga penyihir hampir tidak punya harapan bisa hidup normal.

Mereka ditelantarkan dan mengalami proses pengusiran setan serta puasa demi mengusir roh jahat dari tubuh mereka.

Loven adalah pendiri  African Children’s Aid Education and Development Foundation yang didirikan empat tahun lalu untuk menolong anak-anak yang diberi label penyihir di Afrika.

Dia mendirikan panti asuhan bersama suaminya, David Emmanuel Umem, pada Januari tahun lalu.

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017