Los Angeles (ANTARA News) - Album klasik Prince termasuk 'Purple Rain' pada Minggu (12/02) kembali ke layanan streaming, dengan tujuan membawa para pendengar baru ke karya mendiang musisi legendaris pop tersebut yang sudah berjuang melawan perubahan industri musik.

Beberapa jam sebelum sesi penghormatan (tribute) untuk Prince di Grammy Awards, album-album Prince di Warner Brothers Record kembali ke semua situs layanan streaming termasuk Spotify, Apple dan Amazon.

"Kami merasa terhormat untuk membawa kembali karya seorang musisi legendaris bagi para pecinta musik di mana saja," kata Spotify, situs streaming terbesar di dunia, dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP.

Prince terkenal memiliki hubungan yang bergolak dengan label rekaman dan internet, yang dituduhnya menempatkan para seniman ke dalam perbudakan virtual.

Di akhir kariernya Prince menarik karya-nya dari seluruh situs streaming kecuali di perusahaan rintisan milik Jay Z, Tidal yang dianggap memberikannya kebebasan untuk merilis musiknya dengan cepat.

Prince, yang wafat pada April tahun lalu karena overdosis obat penghilang rasa sakit yang kuat, bereksperimen dengan sejumlah cara baru untuk merilis muski termasuk melalui Tidal dan dengan mendistribusikan CD gratis di sejumlah surat kabar Eropa.
(hs)

(Baca juga: Bruno Mars tampil dalam "tribute" untuk Prince di Grammy)

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017