Pacitan (ANTARA News) - Menteri Kehutanan (Menhut), MS Kaban, membantah pernyataan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Green Peace yang menilai Indonesia merupakan perusak hutan tercepat di dunia, sehingga jutaan hektare hutan di Indonesia menjadi rusak. "Saya menyanggah pernyataan itu. Mereka menyatakan itu, karena mendasarkan data lama 1997-1998," katanya dalam puncak acara kampanye "Indonesia Menanam, Indonesia Berseri, Masyarakat Sejahtera", di Pacitan, Jawa Timur, Sabtu. Menurut dia, pernyataan itu berarti tidak menghargai upaya-upaya serius yang dilkukan pemerintah bersama masyarakat selama ini. "Tolong hargai upaya pemerintah dan masyrakat Indonesia yang melakukan rehabilitasi," ucapnya dalam kegiatan yang dihadiri penyanyi Iwan Fals dan Gubernur Jatim, Imam Utomo itu. Dalam kesempatan itu, diserahkan pula bantuan serta bantuan bibit untuk 9 bupati/kepala daerah di Jatim, Jateng dan DIY. Daerah yang menerima bantuan bibit tanaman maing-masing 25 ribu itu, adalah Pacitan, Trenggalek, Wonogiri, Karanganyar, Gunung Kidul, Madiun, Magetan dan Ngawi. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007