Jakarta (ANTARA News) - Jember Fashion Carnaval memeriahkan paviliun Indonesia di pameran ritel internasional My Karachi 2017 pada 7 – 9 April 2017, Karachi Expo Center, Karachi, Pakistan.

Baju karnaval Barong serta penampilan tari Indonesia seperti Srikandi Yudha, Tanjung Katung, Pusparesti dan Poco-poco membuat paviliun Indonesia semakin semarak.

“Kolaborasi ini merupakan upaya KJRI sebagai garda terdepan pemerintah Indonesia di Karachi, Pakistan untuk mempromosikan pariwisata Indonesia,” kata Dempo Awang Yuddie, Konsul Jenderal Republik Indonesia di Karachi, Pakistan dalam siaran pers.

Ia mengatakan beberapa agen wisata Karachi sudah menyatakan minat mengatur kunjungan wisata Pakistan ke Jember Fashion Carnaval yang akan dilaksanakan pada 11 – 13 Agustus 2017.

“Sebagai sesama negara muslim didukung jumlah wisatawan Pakistan setiap tahun yang mencapai 300.000 wisatawan ke Asia Tenggara merupakan potensi yang bisa dimaksimalkan dengan mendekatkan budaya Indonesia ke warga setempat.”

KJRI Karachi telah berpartisipasi di My Karachi sejak 2004. Setiap tahun berbagai hal unik ditonjolkan agar bisa jadi daya tarik. Upaya ini berbuah manis dilihat dari perkembangan visa kunjungan wisata yang diterbitkan KJRI Karachi dalam tiga tahun terakhir.

Pada 2014, sebanyak 1.562 visa wisata telah diterbitkan, kemudian tahun 2015 sebanyak 2.023 visa wisata diterbitkan dan tahun lalu ada 2.385 wisata telah diterbitkan KJRI Karachi. 

Kenaikan tersebut menunjukkan naiknya minat wisatawan Pakistan terhadap Indonesia. 

Meski demikian, Dempo mengatakan Indonesia tidak boleh berpuas diri dan harus tetap berusaha meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017