Jakarta (ANTARA News) - Miami Heat mencatat tonggak bersejarah pada pertandingan terakhir musim reguler NBA karena menjadi tim pertama yang bangkit dari rata-rata 0,500 dalam 12 pertandingan sehingga terhindar dari mencatat rekor kekalahan terbesar. Namun meski menang 110-102 melawan Washington Wizzards, Heat tetap tak bisa lolos ke playoff NBA.

Miami mengawali musim ini dengan buruk yang sampai separuh musim memiliki catatan menang-kalah 11-30.  Mereka akhirnya finis dalam catatan 41-41. Heat hanya bisa lolos ke playoff jika Chicago Bulls atau Indiana Pacers kalah pada pertandingan terakhir mereka dalam musim reguler.

Sayangnya, Bull menang 112-73 melawan Brooklyn Nets, dan begitu juga Pacers yang menang 104-86 melawan Atlanta Hawks yang menyisakan lima pemain menjelang babak playoff.

Boston Celtics menjadi tim unggulan utama Wilayah Timur, disusul Cleveland Cavaliers yang kalah pada empat pertandingan terahirnya dan mengistirahatkan LeBron James dan Kyrie Irving pada dua pertandingan terakhir.

Di Wilayah Barat, Los Angeles Clippers harus menang melawan Sacramento Kings untuk menempati urutan keempat di atas Utah Jazz.

Jadwal pertandingan playoff Wilayah Timur, seperti dikutip Reuters:
    Boston (1) vs Chicago (8)
    Cleveland (2) vs Indiana (7)
    Toronto (3) vs Milwaukee (6)
    Washington (4) vs Atlanta (5)

Jadwal pertandingan playoff Wilayah Barat:
    Golden State (1) vs Portland (8)
    San Antonio (2) vs Memphis (7)
    Houston (3) vs Oklahoma City (6)
    Los Angeles Clippers vs Utah (tentatif)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017