Saya tahu saya takkan bertahan melewati satu malam lagi. Jadi saya menyaksikan Matahari terbenam. Lalu, satu helikopter terbang di atas saya, pemandangan yang indah
London (ANTARA News) - Seorang peselancar layar yang beruntung karena masih hidup menyampaikan rasa leganya dari ranjang satu rumah sakit pada Kamis (4/5), setelah ia diselamatkan sesudah hanyut di Laut Irlandia selama 32 jam.

Matthew Bryce, yang diselamatkan oleh satu helikopter pencarian, masih belum pulih di rumah sakit di Irlandia Utara setelah ditemukan hanyut di papan selancarnya 21 kilometer di lepas pantai Skotlandia. Penderitaannya berlangsung selama 32 jam.

Dari ranjang rumah sakitnya di Belfast, Bryce --yang berusia 23 tahun-- mengatakan kepada radio setempat bagaimana di mengawasi Matahari terbit; ia percaya takkan selamat jika harus melewatkan waktu satu malam lagi di laut.

Bryce, dari Lanarkshire Utara, Skotlandia, berselancar pada Ahad, dalam apa yang katan sebagai hari yang normal.

Ia mengatakan ia telah turun ke laut pada Ahad pagi untuk menemukan ombak, tapi hari itu berubah menjadi mimpi buruk saat ia mulai panik ketika ombak dan gelombang membawa dia ke tengah laut.

"Angin dan ombak tidak berhenti," kata Bryce sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat siang. Ia menambahkan pada satu tahap ia kembali sampai jarak 1,6 kilometer dari daratan, tapi ombak berubah arah.

"Saya sampai ke tahap kayuhan saya tidak efektif, tapi saya terus melakukannya agar tubuh saya tetap hangat," kata Bryce.

"Saya benar-benar sendirian dan keadaan sunyi sebab tak ada apa-apa, kecuali ombak," katanya. "Saya mengira saya akan meninggal, saya hampir yakin itu. Saya tidak mengira saya akan melihat Matahari terbit."

Ia mengayuh ke arah jalur pelayaran, dengan harapan ia akan dilihat, tapi selama siang hari ia mulai pingsan dan terjatuh di papan selancarnya.

Bryce, yang mengatakan ia siap menghadapi kematian, menambahkan, "Saya tahu saya takkan bertahan melewati satu malam lagi. Jadi saya menyaksikan Matahari terbenam. Lalu, satu helikopter terbang di atas saya, pemandangan yang indah."

Pada satu tahap ia mengira helikopter itu tidak melihat dia di laut, tapi mengatakan saat ia melihat helikopter tersebut berputar di sekitar dia, sungguh ia tak bisa menggambarkan perasaannya.

Ia dikerek oleh helikopter pencarian dan pertolongan sekitar pukul 19.30 pada Senin.

Penjaga pantai dan polisi Skotlandia sudah melakukan pencarian besar pada hari yang sama, setelah diberitahu bahwa Bryce hilang di laut.

Orang tua Bryce berdoa agar ia ditemukan dalam keadaan hidup, tapi mulai siap menghadapi kondisi terburuk, bahkan memutuskan siapa yang akan mengidentifikasi mayatnya ketika ia akhirnya ditemukan.

Dawn Petrie dari Pusat Operasi Penjaga Pantai Belfast yang mengkoordinasikan pencarian Bryce, mengatakan, "Harap mulai pudar untuk menemukan dia dalam keadaan selamat dan hidup setelah ia lama berada di laut dan malam mendekat, kami sangat prihatin. Awak di helikopter pencarian Penjaga Pantai merasa gembira ketika mereka menemukan dia masih berada di papan selancarnya dan berada 13 mil dari pantai."

"Ia mengenakan pakaian yang tepat termasuk pakaian tebal dan ini harusnya membantu dia bertahan hidup selama di laut," katanya.

Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017