Jakarta (ANTARA News)  - Dolce & Gabbana, merk pakaian mewah asal Italia meluncurkan kampanye yang ditujukan pada orang-orang yang tak setuju dengan keputusan mereka mendandani Ibu Negara Amerika Serikat (AS), Melania Trump.

Dolce & Gabbana mengeluarkan koleksi kaus putih dengan tulisan besar #BOYCOTT di atas nama Dolce & Gabbana dan gambar hati merah muda yang dijual seharga 245 dolar AS atau sekitar Rp3,3 juta (kurs Rp13.330 per dolar).


Stefano Gabbana yang tak menolak permintaan untuk mendandani Trump mengunggah sebuah video di Instagram-nya pada Senn dengan tulisan: "Semua pecinta dan pembenci menghidupkan #boycottdolcegabbana."

Perdebatan dimulai setelah Gedung Putih mengeluarkan potret resmi pertama Melania mengenakan blazer hitam Dolce & Gabbana serta cincin pertunangan berlian 15 karat.

Gabbana lalu mengunggah foto Melania itu di Instagram, dengan tulisan "DGWomanBEAUTIFUL #melaniatrump terima kasih #madeinitaly."

Saat bertemu Paus Francis, Ibu Negara AS itu juga mengenakan karya Dolce & Gabbana, gaun hitam berenda di bawah lutut serta kerudung hitam senada.

Meski banyak desainer yang bersumpah tak ingin mendandani ibu negara karena pandangan politik suaminya, Gabbana, bangga mendandani Melania, demikian dilansir laman people.com.

(Baca juga: Melania Trump tuntut Daily Mail)

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017