Makassar (ANTARA News) - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mengajak Pemerintah Kota Trengganu, Malaysia, menjalin hubungan lebih erat melalui kerja sama kota kembar atau "sister city".

"Malaysia memiliki sejarah kedekatan dengan Indonesia, khususnya di Makassar. Bahkan kedua kota ini pernah menggagas pembentukan Persaudaraan Melayu," ujar Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto saat menerima kunjungan Khidmad Kepengurusan Kota Trengganu Malaysia, Encik Mohd Sophian di Makassar, Jumat.

Ia mengatakan, Kota Makassar dengan beberapa kota di Malaysia memiliki hubungan yang begitu erat, khususnya saat masih menganut sistem kerajaan di masa lampau.

Menurut Danny--sapaan akrab Ramdhan Pomanto, dengan kemajuan zaman saat ini, Kota Trengganu dan Makassar sangat berpeluang menjajaki kerja sama di berbagai bidang melalui sistem "sister city".

Ia mengaku jika sudah terjalin "sister city" tentu akan memudahkan berbagai urusan khususnya jalinan kerja sama antara kedua kota.

"Silahkan dilihat peluang apa saja yang ada di Makassar. Banyak hal yang bisa kita kerjasamakan kedepannya," pungkasnya.

Kehadiran pemerintah kerajaan Trengganu dari negeri Jiran ini didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Irman Yasin Limpo menghadap Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto.

Danny menjamu tamu kehormatannya itu dengan aneka kuliner khas Makassar. Di antaranya, mi kering, sop sudara, barongko, dan putu pesse.

"Dari 100 orang yang datang ke Makassar, 90 di antaranya mengatakan ingin menikmati kulinernya. Kalaupun ada tujuan utama mereka, pasti tujuan keduanya untuk menikmati makanan khas Makassar," sebut Danny.

Selain itu, wali kota menginformasikan sekalian mengundang tamunya secara lisan bahwa pada bulan September mendatang Makassar akan menghelat Makassar International Eight Festival (F8).

(T.KR-MH/A013)

Pewarta: Muh Hasanuddin
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017