Manila (ANTARA News) - Maskapai penerbangan berbiaya murah AirAsia meraih penghargaan dalam ajang ASEAN Business Awards (ABA) 2017 yang digelar ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) di Solaire Pasay City, Filipina, Rabu malam.

Maskapai asal Malaysia itu meraih penghargaan untuk kategori "Priority Integration Tourism Sector" atas perannya membantu mengintegrasikan pariwisata di kawasan, khususnya Asia Tenggara.

CEO AirAsia Tony Fernandes dalam jumpa pers usai penghargaan mengatakan penghargaan tersebut adalah yang pertama bagi perusahaannya di tingkat ASEAN.

"Penghargaan ini penting karena saya selalu melihat AirAsia sebagai perusahaan ASEAN, tapi entah kenapa belum dikenal oleh ASEAN. Senang rasanya bisa memenangi penghargaan ini," katanya.

Tony menilai penghargaan tersebut menjadi sesuatu yang baik tak hanya bagi perusahaan tetapi juga bagi ASEAN karena akhirnya kawasan tersebut mencapai momentum untuk bersinar.

"Saya percaya ASEAN akan berperan besar dalam hidup kita," ujarnya.

AirAsia mengklaim diri sebagai satu-satunya maskapai penerbangan yang terbang ke 10 negara ASEAN. Tidak hanya ke destinasi utama suatu negara, maskapai tersebut juga terbang ke sejumlah destinasi populer di negara tersebut.

Sejak digelar pada 2007 silam, dalam perayaan ke 10 tahun ASEAN Business Awards kali ini, dihadiri lebih dari 900 tamu dan 400 delegasi dari seluruh Asia.

Turut hadir dalam acara penghargaan terbesar se-ASEAN itu Presiden Filipina Rodrigo Duterte, sejumlah menteri perdagangan dan ekonomi negara-negara ASEAN termasuk Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita.

Penghargaan ASEAN Business Awards diberikan sebagai bentuk pengakuan kepada perusahaan-perusahaan yang berkontribusi terhadap pertumbuhan dan kemakmuran ekonomi ASEAN.

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017