Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Bambang Prihantono menargetkan waktu 1,5 jam harus ditempun bus premium Transjabodetabek untuk melewati rute Bekasi-Senayan.

"Kalau dalam hasil uji coba lanjutan ini ternyata lebih dari 1,5 jam, maka saya nyatakan gagal," kata dia di Bekasi, hari ini, saat melepas tiga unit bus premium Transjabodetabek di Mega Bekasi Hypermall dalam uji coba lanjutan periode 7-20 September 2017.

Bambang menegaskan, ketepatan waktu dan kenyamanan bus adalah unsur paling penting dalam program pemindahan pengendara pribadi ke angkutan umum massal.

Bus premium menyasar kalangan menengah ke atas menjadi penumpang Transjabodetabek lengkap dengan fasilitas pendukung seperti wifi, sabuk pengaman, charger gawai dan kursi fleksibel.

"Serta ada pengawalan khusus dari vooridjer Kementerian Perhubungan selama melintasi jalur tol," kata Bambang.

Bambang menilai lalu lintas di sepanjang karidor Transjabodetabek Bekasi-Senayan tergolong darurat akibat badan jalan yang sudah tak mampu menampung lagi volume kendaraan.

"Makanya kita perkenalkan Transjabodetabek sebagai solusi dari persoalan itu dengan memanfaatkan bahu jalan tol sebagai Jalur Kendaraan Angkutan Umum (JKAU)," kata dia.

Transjabodetabek Premium mulai berangkat dari Bekasi Barat ke Plaza Senayan pada jam sibuk pukul 05.45 WIB dan dilanjutkan pukul 17.00 WIB atau jam sibuk pulang kerja dari Senayan menuju Bekasi.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017