"Pembangunan itu bertujuan untuk mendukung kelengkapan fasilitas Bandara Kualanamu,"ujar Gubernur Sumut HT Erry Nuradi di Medan, Sabtu.
Dia mengatakan itu saat mendampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menaiki Kereta Api Railink dari Stasiun Railink Medan menuju Bandara Kualanamu untuk pulang ke Jakarta.
Mendagri berada di Medan sejak Jumat untuk memberikan arahan kepada pimpinan daerah di Sumut dan melakukan Dialog Kebangsaan di Universitas Katholik St Thomas Medan.
Menurut HT Erry Nuradi, untuk pembangunan gedung VIP di Bandara Kualanamu itu Pemprov Sumut sudah menyediakan anggaran.
"Anggaran sudah disiapkan dan dalam waktu dekat akan ada MoU antara Pemprov Sumut dengan Angkasa Pura II untuk pembangunanan fasilitas ruang VI itu,"ujar Erry.
Menurut Erry, Bandara Kualanamu yang baru saja terpilih sebagai salah satu bandara bintang 4, bahkan mengalahkan bandara besar seperti Soekarno-Hatta dan Ngurah Rai, Bali yang bintang 3.
Bintang 5 diberikan karena ada sarana kereta api yang menghubungkan Stasiun Medan ke Bandara Kualanamu.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengaku mengagumi Bandara Kualanamu yang dilengkapi dengan kereta api.
"Selain mewah, ada layanan kereta api.Sejak ada kereta api, kalau mau dan pulang dari Medan, saya lebih memilih naik kereta api,"katanya.
Dengan naik kereta api, katanya, tidak perlu memikirkan macat dan waktu tempuh lebih cepat dan tepat waktu.
Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017
