Jakarta (ANTARA News) - Raksasa teknologi asal Korea Selatan, Samsung, diperkirakan sedang mengembangkan “sensor lingkungan”, menurut lembaga hak paten negera tersebut.

Sensor tersebut, menurut laman GSM Arena, akan mendeteksi jumlah partikel beserta perubahan resistensi serta memberikan data mengenai kualitas udara.

Sensor tersebut akan diaplikasikan di ponsel, tablet dan jam tangan pintar, tanpa memakan porsi di layar.

Belum diketahui apakah Samsung berencana memproduksi massal teknologi dari paten tersebut.

Paten berupa dokumen tersebut menjelaskan bagaimana teknologi bekerja berdasarkan teori dan memberikan hak kepada pemiliknya untuk mengembangkan teknologi tersebut.

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017