Jakarta (ANTARA News) - Keputusan FIFA untuk menjadwalkan pertandingan dua leg playoff Piala Dunia antara Australia dan Honduras yang hanya berselisih lima hari antara kedua leg, membuat pelatih Honduras Jorge Luis Pinto berang untuk kemudian menyebut FIFA "tidak manusiawi".

Pertandingan pertama playoff interkontinental untuk memperebutkan satu jatah ke Piala Dunia Rusia tahun depan itu dijadwalkan berlangsung di Amerika Tengah pada 10 November dan lima hari kemudian leg kedua dilangsungkan di Sydney.

Tidak ada penerbangan langsung dari Australia ke Honduras. Manajer logistik timnas Honduras berkata kepada koran setempat La Prensa bahwa mereka mesti ke Los Angeles terlebih dahulu sebelum terbang menuju Down Under di Australia.

"FIFA tidak manusiawi membuat jadwal yang begitu rapat untuk penerbangan yang begitu jauh antara kedua tempat," kata Pinto seperti dikutip Reuters.

Pinto menyatakan akan memanfaatkan betul keuntungan dari pertandingan leg pertama di kandang sendiri.

"Kami tak perlu melakukan dua perjalanan yang bisa merugikan kami," kata dia. "Di sisi lain, Australia harus datang ke sini dan kemudian pulang, dan itu lebih melelahkan."

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017