Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan bahwa Pemerintah Republik Indonesia tidak akan mengakui kemerdekaan Catalonia dari Spanyol yang dideklarasikan sepihak pada 28 Oktober 2017.

"Pasti sikap pemerintah tidak mengakui, itu urusan domestik mereka, tapi kalau minta pengakuan, pasti pemerintah tidak mengakui," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa.

Pernyataan Wapres Jusuf Kalla tersebut semakin menegaskan sikap pemerintah Indonesia yang menganggap Catalonia sebagai bagian dari Spanyol dan tidak mendukung separatisme yang digaungkan usai jajak pendapat pada 1 Oktober 2017.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri RI Retno telah mengeluarkan pernyataan bahwa Indonesia tidak akan mengakui kemerdekaan Catalonia karena wilayah tersebut merupakan bagian Kerajaan Spanyol.

"Catalonia adalah bagian integral Spanyol. Indonesia tidak akan mengakui kemerdekaan Katalonia," ujarnya, menegaskan.

Sikap yang sama juga disampaikan Presiden Dewan Uni Eropa Donald Tusk bahwa deklarasi kemerdekaan Katalonia tidak akan berdampak apapun pada hubungan Spanyol dan Uni Eropa.

Tusk menegaskan bahwa Spanyol tetap menjadi satu-satunya lawan bicara Uni Eropa.

Sebelum mendeklarasikan kemerdekaan pada 28 Oktober 2017, hasil referendum pada 1 Oktober menunjukkan 90 persen dari 2,2 juta warga Katalonia menyatakan setuju untuk menjadi negara independen terlepas dari Spanyol.

Pewarta: Azizah Fitriyanti
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017