Ferdinand menyatakan Mourinho demikian kecewa dengan kritik yang ditujukan kepada MU seputar hasil laga di ajang Liga Champions dan Liga Inggris pekan ini.
Pasukan MU meraih enam kemenangan dari tuju pertandingan di kompetisi Liga Inggris meski skuad Red Devils mampu menorehkan hasil mengesankan dengan melesakkan 21 gol dan enam clean sheets. Hasil ini terus membayangi Manchester City sebagai pemuncak klasemen Liga Inggris.
Manchester United menelan hasil getir ketika hanya bermain imbang melawan Liverpool di Anfield sebelum the Red Devils kalah 1-2 ketika berduel dengan klub promosi Huddersfield Town.
Juara Liga Inggris sebanyak 20 kali itu kemudian menang 1-0 melawan seteru lawasnya Tottenham Hotspur pada pekan lalu setelah itu menang 2-0 atas klub Portugal Benfica.
Di bawah asuhan Mourinho, Manchester United menuai hujan kritik karena gaya bermain yang membosankan pada pekan belakangan ini sebelum menang atas Spirs dan Benfica.
Mantan bek MU Ferdinand mengingatkan Mourinho bahwa David Moyes dan Louis van Gaal telah lebih dulu menerima kritik bertubi-tubi.
"Hal (kritik) itu efisien. Ia demikian putus asa akan hasil belakangan ini, terlebih dengan hasil di Liga Champions," kata Ferdinand kepada BT Sport.
"Ia membawa (MU) di peringkat kedua di (klasemen) Liga Inggris. Ia harusnya menyadari benar capaian klub di musim ini. Meskipun ada target yang diharapkan Manchester United ketika dia membesut tim," katanya.
"Dalam beberapa tahun belakangan ini, sejumlah manajer menerima kritik bertubi-tubi. Ia mestinya tahu apa yang diinginkan. Ia harus siap dengan kritik," katanya.
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017
