Paris (ANTARA News) - Olympique Lyon dan Olympique Marseille membuang kesempatan untuk memangkas jarak poin dengan pemuncak klasemen Liga Prancis, Paris Saint Germain (PSG), setelah keduanya bermain imbang pertandingan pekan ke-13, Minggu waktu setempat.

Tim peringkat ketiga Lyon yang mengumpulkan 26 poin dari 13 pertandingan terpaut sembilan poin dari tim pemuncak klasemen PSG dan tertinggal tiga poin dari tim peringkat dua AS Monaco setelah diimbangi 0-0 oleh Montpellier.

Marseille kini menghuni posisi keempat dengan 25 poin namun situasinya dapat lebih buruk jika Morgan Sanson tidak mencetak gol bagi mereka pada tambahan waktu untuk menyelamatkan hasil imbang 1-1 di markas Girondins de Bordeaux, di mana mereka tidak pernah menang di sana selama 40 tahun.

Nicolas de Preville memotong bola operan ke belakang dan menaklukkan Steve Mandanda dengan tembakan melengkung saat pertandingan baru berlangsung tiga menit untuk membawa Bordeaux unggul.

Marseille tidak pernah benar-benar mengancam sampai menit keempat masa tambahan waktu, ketika Sanson melepaskan tembakan dari luar kotak penalti untuk memastikan mereka kini unggul dua poin atas tim peringkat kelima Nantes, yang ditaklukkan PSG dengan skor 1-4 pada Sabtu.

Bordeaux kini menghuni peringkat kesembilan dengan 17 poin.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal pada Minggu, start buruk Nice pada musim ini berlanjut dengan hasil imbang 1-1 di markas Caen, dengan sepakan voli dramatis dari Ronny Rodelin yang membatalkan gol Pierre Lees-Melou pada babak pertama untuk tim Azurean itu.

Nice, yang menyelesaikan musim sebelumnya di peringkat ketiga, kini menghuni peringkat ke-16 dengan 14 poin, hanya unggul dua poin di atas zona degradasi sedangkan Caen menghuni peringkat keenam dengan 19 poin.

(H-RF/S027)

Pewarta: Antara
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2017