Gerakan Stop Perkawinan Anak

  • Senin, 20 November 2017 16:22 WIB
Gerakan Stop Perkawinan Anak

Gerakan Stop Perkawinan Anak

Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko (paling kiri) bersama sejumlah aktivis perempuan dan siswi-sisiwi menunjukkan poster kampanye Gerakan Stop Perkawinan Anak di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang, Senin (20/11/2017). Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA) mengkampanyekan gerakan tersebut untuk menghentikan tingkat perkawinan anak di Indonesia yang saat ini menjadi negara tertinggi ke-7 di dunia untuk tingkat perkawinan anak. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Gerakan Stop Perkawinan Anak

Gerakan Stop Perkawinan Anak

Sejumlah siswi menunjukkan poster kampanye Gerakan Stop Perkawinan Anak di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang, Senin (20/11/2017). Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA) mengkampanyekan gerakan tersebut untuk menghentikan tingkat perkawinan anak di Indonesia yang saat ini menjadi negara tertinggi ke-7 di dunia untuk tingkat perkawinan anak. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Gerakan Stop Perkawinan Anak
Gerakan Stop Perkawinan Anak

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait