Jakarta (ANTARA News) - Ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo harus berjuang untuk bangkit dari ketertinggalan pada gim pertama turnamen bulu tangkis Hong Kong Terbuka 2017 untuk mencapai perempat final. 

Dalam pertandingan putaran dua turnamen Super Series yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Kamis, Marcus/Kevin kehilangan gim pertama sebelum menutup laga dalam 48 menit dengan skor akhir 18-21, 21-13, 21-14 atas ganda Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

"Lawannya memang bagus. Mereka lebih siap mainnya, nggak gampang mati, lebih safe. Terus di sini lapangan agak angin dan bolanya goyang-goyang. Mungkin belum pas aja di kaminya," kata Marcus dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Kevin menilai dalam pertarungan memperebutkan tiket delapan besar tersebut lawannya lebih siap pada gim pertama sehingga membuat pasangan Indonesia memenangi dua gim berikutnya.

"Baru di gim kedua dan tiga kami berusaha buat mengatasi, cari cara supaya bisa menang," tutur Kevin.

Sebelumnya Marcus/Kevin sudah enam kali berhadapan dengan Hoki/Kobayashi, dan selalu memetik kemenangan. Terakhir di turnamen Super Series Premier Denmark Terbuka 2017 duet Indoneaia menang 21-16, 19-21, 21-10.

"Kami masih belum pas main di sini dan belum dapat feel-nya. Jadi masih penyesuaian saja," ujar Marcus.

Pada perempat final, Marcus/Kevin akan berhadapan dengan pasangan baru Malaysia Ong Yew Sin/Tan Wee Kiong.

"Peluangnya lima puluh-lima puluh karena mereka kan pasangan baru, mereka pasti main lebih nothing to lose juga. Nggak ada beban," kata Kevin.

Hasil positif duet Marcus/Kevin, tersebut tidak diikuti oleh pasangan Indonesia lainnya, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi serta Hendra Setiawan yang berduet dengan pemain Malaysia Tan Boon Heong. Angga/Ricky kalah dari Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia) dengan skor 9-21, 12-21, sedangkan Hendra/Tan dihentikan oleh pasangan Ong Yew Sin/Tan Wee Kiong, 21-17, 20-22, 12-21.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017