Banjarmasin (ANTARA News) - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) pusat Wibowo Suseno Wirjawan meminta pelaksanaan musyawarah nasional berlangsung dengan santun.

"Mari kita ber-Munas (Musyawarah Nasional) dengan baik dan santun," ujarnya saat memberikan sambutan pembukaan Munas Pelti yang berlangsung 24-26 Nopember 2017 di Hotel In Banjarmasin, Kalsel, Jumat.

Dia berharap, penyelengaraan Munas akan berjalan sukses, tidak ada kegaduhan, meski berbeda pendapat, termasuk pelaksanaan pemilihan Ketua Umum Pelti pusat priode 2017-2022.

Dia menyatakan tidak akan maju lagi, hingga harapannya pemimpin cabang olahraga tenis kedepannya bisa lebih antusias lagi.

"Sebab tahun akan datang saya banyak kesibukan, hingga saya serahkan kepada orang yang bisa lebih fokus," paparnya.

Dia berharap, kepeminpinan Pelti kedepan bisa lebih memajukan olahraga tenis nasional agar lebih banyak lagi meraih prestasi dunia.

"Selama ini saya juga terlalu fokus dengan pemain, padahal wasit dan pelatih perlu diberdayakan pula dengan baik, sebab banyak laga internasional yang harusnya wasit Indonesia bisa ambil bagian," paparnya.

Dia pun menyatakan, untuk persiapan atlet di Asian Games 2018, tentunya pembinaan panjang sudah dilakukan PB Pelti, bahkan sudah sepuluh tahun lamanya.

"Jadi tinggal menjaga para atlet saja lagi agar tetap fokus berlatih, jangan sampai cedera pastinya," kata WS Wirjawan.

Sementara itu, Ketua Umum Pelti Kalsel H Hasbullah menyatakan, seluruh pengurus Pelti provinsi se-Indonesia hadir dalam acara Munas ini.

"Kita akan berupaya menyukseskan acara ini, sebab Kalsel sangat bangga dijadikan tuan rumah," paparnya.

Pewarta: Sukarli
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017