Dari keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, ada 12 laga yang dilangsungkan pada 8-10 Desember 2017 itu.
Sebelumnya, sebagai informasi, IBL 2017-2018 dibagi dalam dua divisi. Divisi Merah berisikan Satria Muda Pertamina, NSH Jakarta, BSB Hangtuah Sumsel, Bank BJB Garuda Bandung dan Bima Perkasa Jogja.
Sementara di Divisi Putih ada Pelita Jaya EMP Jakarta, Stapac Jakarta, Pacific Caesar Surabaya, Siliwangi Bandung dan Satya Wacana Salatiga.
Pada Jumat (8/12), Seri I dibuka oleh laga Bank BJB Garuda Bandung melawan Bima Perkasa Jogja yang dimulai pukul 14.00 WIB.
Kemudian, pukul 16.00 WIB menjadi awal pertandingan Satria Muda Pertamina versus NSH Jakarta.
Pukul 18.00 WIB, dimulai laga Siliwangi Bandung kontra Satya Wacana Salatiga yang setelahnya dilanjutkan dengan laga terakhir BSB Hangtuah versus Pacific Caesar Surabaya.
Di hari berikutnya, Sabtu (9/12), laga akan dimulai pukul 13.00 WIB, yaitu Bima Perkasa Jogja melawan Satria Muda Pertamina.
Dua jam setelahnya, ada laga Pelita Jaya EMP Jakarta melawan Pacific Caesar Surabaya. Pukul 17.00 WIB, ada pertandingan Satya Wacana Salatiga berhadapan dengan NSH Jakarta. Stapac Jakarta melawan BSB Hangtuah Sumsel akan menjadi penutup seri I hari kedua.
Hari ketiga Seri I, Minggu (10/12), dibuka pada pukul 13.00 WIB dengan laga Pacific Caesar Surabaya kontra Siliwangi Bandung. Usai itu, NSH Jakarta akan melawan Bank BJB Garuda Bandung.
Masuk pukul 17.00 WIB, Satria Muda bertanding kontra Satya Wacana Salatiga. Terakhir, mulai pukul 19.00 WIB, Pelita Jaya EMP Jakarta akan berhadapan dengan Stapac Jakarta.
Setelah Seri I Semarang, IBL akan berlanjut ke Seri II yang digelar di Bandung pada 15-17 Desember 2017.
Pewarta: Michael Teguh Adiputra S
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017
