"Kami dari DAI menghadap Presiden sehubungan dengan adanya peringatan Hari Asuransi yang jatuh pada tanggal 18 Oktober yang diperingati secara serial dan puncaknya pada 9-10 Desember," kata Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI) Hendrisnan Rahim usai pertemuan dengan Presiden Jokowi.
Ia menyebutkan Peringatan Hari Asuransi diadakan oleh negara-negara Asia timur setiap tahun.
"Kita memang mengadakan peringatan Hari Asuransi secara serial di daerah-daerah dan puncaknya di Padang besok," katanya.
Ia mengharapkan Presiden memberikan pengarahan kepada pelaku industri asuransi dalam rangka mengembangkan dan memperbesar industri asuransi di Tanah Air.
"Kami para pelaku industri asuransi beraudiensi dengan Bapak Presiden untuk mendapatkan arahan dari beliau dalam rangka memperbesar industri asuransi di Tanah Air," tegasnya.
Ia menyebutkan industri asuransi di Tanah Air saat ini sudah berkembang cukup baik dengan total aset mencapai sekitar Rp1.200 triliun.
"Pelaku industri asuransi berharap mendapat pengarahan dari Presiden sehingga bisa memperbesar industri asuransi di masa mendatang di mana dana yang dikumpulkan bisa digunakan untuk investasi dan pembangunan di negara kita," katanya.
Ia menyebutkan pada puncak peringatan Hari Asuransi nanti sejumlah acara akan digelar misalnya Pengumuman Kota Padang sebagai Kota Asuransi, Festival Asuransi dan pemecahan rekor MURI penerbitan polis dalam sehari.
Sementara, di daerah-daerah setiap hari akan ada perayaan hari asuransi hingga 9-10 Desember.
"Tag line Hari Asuransi Tahun ini adalah Indonesia Berasuransi, nanti juga akan digelar Run Insurance dengan peserta mencapai sekitar 10.000 orang," katanya.
Pewarta: Agus Salim
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
