Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menggunakan selendang dengan bendera Palestina dan Indonesia saat menggunakan seragam sadaria dengan baju koko dan celana panjang hitam.

Dimana selendang berwarna dasar putih sebagian motif batik parang bagian bawahnya bendera Indonesia, sedangkan pada bagian lainnya bermotif sorban bagian bawahnya bergambar bendera Palestina.

Anies mengatakan hal ini dilakukannya sebagai bentuk dukungan kepada negara Palestina. Dan dia memperoleh selendang tersebut saat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Saat pembangunan rumah sakit Indonesia di Gaza.

"Tentu dunk, ini saya dapat ketika lagi peresmian rumah sakit Indonesia di Gaza. Karena itu bentuk simbol persatuan Indonesia dan Palestina satu motif batik, satu lagi motif sorban Palestina," kata Anies di Jakarta, Jumat.

Dia mengatakan semua bukan hanya terkejut tapi marah atas keputusan ini. Karena ini betul mengubah tatanan yang sekarang ada dan melanggar semua kesepakatan yang sudah dimiliki di level dunia dan kedamaian itu didapatkan lewat proses- proses yang beradab dan baik.

"Keputusan presiden Trump itu fatal, saya termasuk yang, saya rasa semua di Indonesia merasakan saya bilang ini Jumat kan pakaian sadariah, saya cari sadariah yang sorbannya Palestina, sebagai simbol simpati pada Palestina, doa saya sama," kata Anies.

Gubernur mengatakan semoga Palestina ini bangsa yang tangguh. "Saya punya banyak sahabat dengan orang Palestina. Mereka tangguh, ulet. Dan mudah-mudahan mereka tetap bisa berjuang. Yang penting kita semua harus konsisten mendukung Palestina, jangan berubah," katanya.

Dia menambahkan warisan juang sejak era Bung Karno. Bung Karno tidak pernah sekalipun bergeming dalam persoalan Palestina.

"Jangan sampai kita, generasi penerusnya, itu goyah. Kita tunjukkan bahwa kita akan selalu berada di pihak yang menentang penjajahan dan ingin menghadirkan keadilan dan perdamaian dunia," kata Anies.

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017