Doha (ANTARA News) - Qatar, Minggu (10/12), menandatangani kesepakatan miliaran dolar untuk membeli 24 pesawat tempur Typhoon dari Inggris, kesepakatan pertahanan kedua terbesarnya pekan ini, yang muncul di tengah krisis politik terburuk di kawasan itu selama beberapa tahun.

Kesepakatan senilai delapan miliar dolar Amerika itu ditandatangani di Doha oleh Menteri Pertahanan Qatar Khalid bin Mohammed al-Attiyah dan Menteri Pertahanan Inggris Gavin Williamson.

Williamson mengatakan itu adalah pesanan terbesar untuk pesawat Typhoon dalam satu dekade, dan menyusul kesepakatan satu miliar dolar Amerika yang ditandatangani Qatar pada 7 Desember untuk membeli 12 pesawat tempur Dassault Aviation Prancis.

"Pesawat ini akan meningkatkan misi militer Qatar untuk menghadapi tantangan di Timur Tengah, mendukung stabilitas di kawasan itu dan mewujudkan keamanan di dalam negeri," ungkap menteri Inggris tersebut.

Kesepakatan itu juga mencakup rencana Qatar untuk membeli perlengkapan militer lebih lanjut dari Inggris, yaitu pembelian pesawat Hawk.

Sebuah nota kesepahaman ditandatangani oleh kedua negara untuk kontrak Typhoon tersebut pada September, demikian laporan AFP.  (kn)




Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017